Rumah Sehat Menjadi Keharusan, Kenapa Tidak? Tidak Ribet, Simak Berbagai Tips Merancang Rumah Sehat Sekaligus Nyaman.

Rumah Sehat Menjadi Keharusan, Kenapa Tidak? Tidak Ribet, Simak Berbagai Tips Merancang Rumah Sehat Sekaligus Nyaman.

 

Rumah selain menjadi tempat bernaung dari hujan dan panas, juga bisa menjadi tempat bernaung dari virus dan bakteri yang jahat. Kok bisa? Bisa dong. Membangun rumah sehat bisa menjadi salah satu contohnya. Rumah yang bersih dan steril, bisa menjadi tempat berlindung dari virus dan bakteri. Karena saat ini pandemi virus Covid-19 sedang menyerang dunia. Di masa rentan virus saat pandemi sekarang, rumah kita harus disterilkan dengan disinfektan, dan juga menyediakan cuci tangan di depan rumah. Tidak lupa harus menanam beberapa tanaman agar selalu terlihat sejuk dan asri.

Sumber Gambar : Rumah123.com

 

Tips Merancang Rumah Sehat dan Nyaman

Sumber Gambar : Rumah123.com

Memiliki rumah yang nyaman membuat kita semakin senang dan betah untuk tinggal di dalam rumah. Selain nyaman, kita juga harus memperhatikan kondisi rumah yang bersih dan sehat. Ada beberapa tips yang bisa digunakan untuk merancang rumah yang sehat dan nyaman.

 

 

1. Memperbaiki Sirkulasi Udara Pada Rumah.

Sirkulasi udara di dalam rumah sangat penting, agar kita selalu menghirup udara yang segar setiap saat. Rumah atau hunian yang sirkulasi udaranya buruk atau terlalu lembab dan juga gelap, sangat buruk bagi kesehatan.

Sumber Gambar : 99.co

Oksigen yang bersih dapat membuat saluran napas menjadi lebih sehat. Ada beberapa cara untuk dapat membuat sirkulasi udara di rumah menjadi optimal, yakni dengan membuat jendela di kamar, ventilasi udara di atas pintu rumah, dan juga membuat ruangan sedikit terbuka.

 

2. Adanya Pencahayaan Yang Optimal Masuk Ke Dalam Rumah.

Selain sirkulasi udara, pencahayaan juga penting. Rumah yang terlihat lebih terang, apalagi penerangannya langsung dari matahari juga bagus untuk kesehatan. Selain bisa menghemat listrik di siang hari, kita tidak perlu menyalakan lampu. Karena cahaya dari matahari bisa langsung masuk ke dalam rumah.

Sumber Gambar : Archify

Untuk dapat membuat cahaya matahari yang optimal masuk ke dalam rumah, kita buat jendela yang agak besar. Bisa juga menggunakan beberapa kaca yang didesain untuk teras rumah. Bagi yang memiliki rumah tipe L, kita bisa menambahkan kaca pada dinding samping. Sehingga semakin banyak cahaya yang mantul ke dalam rumah.

 

3. Penataan Dari Barang-Barang Yang Ada Di Rumah.

Rumah yang terlalu penuh dan sesak dengan barang-barang yang tidak terlalu terpakai, juga bisa membuat virus dan bakteri berada didalamnya. Selain itu juga banyak debu yang bisa mengganggu kesahatan.

Sumber Gambar : Bramble Furniture

Jika ingin tetap mengumpulkan barang-barang, bisa pergunakan box container atau kardus. Maksimalkan penggunaan barang-barang di rumah. Selain rumah terlihat lebih luas, pembersihan rumah juga lebih mudah dengan barang yang tidak terlalu bertumpuk.

 

4. Selanjutnya Bisa Menambahkan Humidifier Maupun Diffuser.

Untuk melembabkan dan menyegarkan ruangan. Apalagi di masa pandemi seperti ini, virus sering menyerang pernafasan. Penggunaan humifider cukup memberikan manfaat, misalnya saja uap dinginnya bisa menyamankan pernafasan. Pilih humidifier dengan kapsitas sesuai dengan ruangan yang akan dipasang humidifier tersebut.

Sumber Gambar : Dekoruma

 

Jangan lupa untuk sediakan masker untuk tamu yang lupa membawa masker. Selalu membersihkan barang dari luar dengan disienfektan, dan yang terpenting selalu menyediakan vitamin dan obat untuk di konsumsi di rumah. Rumah yang sehat adalah rumah yang aman untuk anggota keluarga.

Sumber Gambar : Dekoruma